Selasa, 29 Maret 2016

Berbagi Keceriaan di Ponpes Modern Nurul Haramain

Foto Bersama
Pondok Pesantren Modern Nurul Haramain yang terletak di Kampung Saitem Cigombong Bogor menjadi tujuan bagi teman-teman "Fun & Care Traveller" untuk berbagi keceriaan. Mbak Heni Sri Sundari atau yang lebih dikenal dengan Inspirasi Jaladara di media sosial adalah pendiri Komunitas Agro Edu Jampang, dari beliau akhirnya kami bisa sampai di Ponpes Modern Nurul Haramain.


Bibit Pohon Abasiah
Jam 10.00 WIB kami sampai di Ponpes Modern Nurul Haramain dan disambut oleh mbak Dara dan suaminya mas Adit serta adik-adik pesantren. Berhubung karena hari sudah semakin siang kami segera mengambil bibit pohon dan melangkah menuju lahan gundul akibat dari penambangan pasir dan batu ilegal. Pemandangan menuju lokasi lahan sebenarnya sangat indah tapi ternoda oleh lubang-lubang besar akibat dari penambangan pasir dan batu yang ilegal. Berdasarkan informasi dari mbak Dara biasanya daerah penambangan itu penuh oleh buruh-buruh penambang yang bekerja tapi hari ini sepi dikarenakan hari Jum'at adalah hari libur.
Lahan penambangan pasir ilegal

Menuju Lahan Penanaman Pohon
Kami tiba di lahan yang sudah gundul dan satu persatu dari kami mulai menanam bibit pohon Abasiah yang sudah kami bawa. Ada beberapa penambang yang melihat kegiatan kami dan mereka merupakan orang tua dari siswa-siswa yang bersekolah di Ponpes Nurul Haramain. Disaat kami sedang menanam pohon, terlihat batu-batu besar berjatuhan dari atas bukit, ternyata ada beberapa penambang yang tetap bekerja walaupun di hari libur. Batu itu ditambang secara manual dan dijatuhkan kebawah dan akan diangkut ke dalam truk. Menurut informasi dari mbak Dara bahwa karena kurangnya keselamatan kerja bagi buruh, banyak sekali buruh yang meninggal karena tertimbun ataupun tenggelem ke kubangan bekas galian dan kehidupan mereka sangat memprihatikan, dan mereka hanya makan dengan rebusan daun singkong dengan osengan garam.

Mbak Dara dan Adik Novi diliput DAAI TV
Penanaman Pohon
Selesai kami menanam pohon, adik-adik putra dan para cowok kembali ke pesantren untuk melaksanakan ibadah Sholat Jum'at dan bagi adik-adik putri melakukan kegiatan karate, saya dan teman-teman pun mengikuti adik-adik putri untuk melihat kegiatan mereka. Sesampainya di halaman villa yang kosong, adik-adik pun segera berbaris dan mulai berlatih karate.

Latihan Karate
Latihan pun selesai, kami segera kembali ke pesantren. Sebelum ke acara selanjutnya kami menunaikan ibadah sholat Dzuhur dan makan siang bersama di saung dengan menu ikan pesmol, sayur asam, lalapan dan sambal yang lezat. Sholat Dzuhur sudah, makan siang sudah, kami pun membagi menjadi dua acara. Bagi adik-adik putra akan mengikuti kegiatan Penyuluhan Bank Sampah yang akan disampaikan oleh kak Uut, sedangkan adik-adik putri akan mengikuti kegiatan Kreasi Prakarya membuat figura photo yang akan dibantu oleh kak Asih. Kak Uut dan kak Asih dibantu oleh kakak-kakak yang lainnya menemani adik-adik.

Penyuluhan Bank Sampah oleh kak Uut
Pembuatan Prakarya oleh kak Asih
Kak Uut menyampaikan pembagian sampah dan cara pengelolaannya, sedangkan kak Asih menyampaikan tahapan-tahapan dalam pembuatan figura. Mereka semua sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini. Selesai kegiatan semua berkumpul di masjid pesantren untuk penyerahan hadiah bagi pemenang pembuatan kreasi terbaik dan juga penyerahan donasi dari pihak Fun & Care Traveller kepada pihak Pondok Pesantren Nurul Haramain. Kemudian acara ditutup oleh Mbak Dara dan diakhiri dengan foto bersama.

Penyerahan Donasi

Penyerahan Hadiah
Penutupan oleh Mbak Dara
Terima kasih untuk adik-adik yang sudah berbagi keceriaan bersama kami dan semoga silaturahmi ini tetap berlanjut. Terima kasih juga untuk mbak Dara dan mas Adit yang sudah menyatukan silaturahmi ini dan kalian akan menjadi inspirasi bagi kami untuk selalu berbagi dan tidak akan pernah berhenti untuk berbagi kepada mereka yang membutuhkan.

Foto Bersama